Senin, 07 Juni 2010
Trik Tepat Karier Melesat
KOMPAS.com - Peningkatan karier setiap orang memang sangat berbeda satu sama lain. Ada yang memilih jalur lambat, tak sedikit juga yang mengambil jalan bebas hambatan. Bila jalur biasa yang Anda pilih, siap-siap saja dengan penantian panjang untuk mendapat promosi. Tapi, bila Anda ingin bersinar dalam waktu cepat, ini caranya.
Temukan Gairah Kerja
Gairah kerja tidak dijual di supermarket, tapi ada di dalam diri. Temukan sesuatu yang membuat Anda bersemangat kerja. Misalnya, Anda menjadi bersemangat lantaran mengejar suatu proyek yang sangat Anda inginkan. Atau menggaet klien yang dianggap paling "horor" oleh teman-teman. Perlu diketahui tantangan dasar adalah motivasi. Untuk mendapatkannya, Anda mesti masuk ke dalam zona baru. Mengerjakan tugas yang Anda sukai pasti akan meningkatkan kesuksesan.
Jadi Pemecah Masalah
Usahakan menjadi orang yang mudah dijadikan tempat bertanya. Jadilah orang yang mampu memberikan solusi masalah. Meski anak baru, bukan berarti Anda tidak tahu apa-apa, bukan? Pelajari semua masalah yang ada di kantor. Cari tahu apa penyebabnya, kemudian apa yang bisa menuntaskannya secara efektif? Misalnya, jika Anda cukup melek teknologi, Anda bisa membantu memberikan solusi dari masalah-masalah di kantoryang berkaitan dengan teknologi. Atau hal-hal kecil yang tidak terpikirkan oleh orang lain, seperti cara mengatur file, mungkin. Tidak semua orang bisa mengatur file dengan benar dan tepat. Ilmu-ilmu ini bisa Anda dapatkan di toko buku atau bertanya pada orang yang lebih berpengalaman.
Buat Rencana dan Aksi
Anda tahu apa diinginkan tapi tidak tahu caranya? Mulailah dengan membuat rencana. Langkah berikutnya, tanyakan pada orang-orang yang telah bekerja di bidang Anda minati, bagaimana cara mereka melakukannya? Buat langkah-langkah strategis untuk mendapatkan hal yang sama, lalu beraksilah. Target hanyalah sebuah target bila tidak disertai dengan aksi.
Katakan dengan Jelas
Jangan sembunyikan keinginan Anda dari kolega dan teman-teman. Pernyataan ini akan meningkatkan persepsi mereka dan mungkin pula akan meningkatkan nilai Anda. Jika tidak mengatakannya, bagaimana orang lain akan tahu? Bagaimana mereka akan membantu Anda? Jadi, bila menginginkan suatu proyek, atau berminat pada posisi tertentu, jangan sungkan mengatakannya. Siapa tahu ada yang mendengar dan menanggapi keinginan Anda.
Mintalah Tantangan Baru
Menerima dan meminta tantangan baru adalah teknik yang bisa memelihara minat dan energi tinggi. Sekaligus memberitahukan pada atasan bahwa Anda penuh semangat dan tidak ingin berada di posisi yang sama. Tugas ekstra memungkinkan Anda memperlihatkan kemampuan dalam memecahkan masalah.
Buat Hubungan yang Saling Menguntungkan
Hubungan antarteman kerja dan pertemanan luar kantor sangat penting. Ciptakan pertemanan yang kompak dengan jaringan mereka. Biarkan mereka menjadi corong yang akan mengabarkan pada semua orang tentang keberhasilan dan prestasi Anda. Hal ini akan membuat Anda menjadi orang yang diperhitungkan di kantor dan dunia Anda.
Hindari Konflik
Gesekan dengan rekan kerja selalu akan terjadi. Sebaiknya jangan ditanggapi. Karena sekali Anda terlibat konflik, kesempatan untuk maju menjadi sangat tipis. Bisa-bisa kemungkinan promosi akan lewat begitu saja, hanya karena si bos tahu Anda bermusuhan dengan "anak emasnya". Sebaiknya tebarkan kebaikan. Kalau perlu, jadilah sukarelawan untuk kerja di lapangan, atau kegiatan lain di kantor. Percayalah ini akan sangat berguna untuk masa depan karier Anda.
Tingkatkan Keahlian
Semakin Anda ahli dalam suatu bidang, maka makin tinggi nilai jual Anda. Ikutlah berbagai pelatihan dan workshop. Bila kantor tidak bisa mendanai, jangan ragu menginvestasikan uang Anda demi mengamankan karier.
Tunjukkan Kepemimpinan
Peningkatan karier belum tentu membuat seseorang mampu me-manage, karena itu persiapkan diri Anda untuk menjadi pemimpin, meski Anda baru berstatus calon karyawan. Di saat yang tepat, kemampuan Anda akan sangat diperlukan. Tak perlu menunggu jadi pemimpin terlebih dulu untuk memperlihatkan kemampuan ini. Ketika Anda memberikan arahan yang efektif, nasihat dan pengambilan keputusan yang tepat pada rekan atau anggota tim, itu adalah kesempatan menunjukkan kemampuan memimpin.
(Ika Nurul Syifaa/Majalah Chic)
sumber,female.KOMPAS.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar